Sabtu, 19 September 2015

TTKI-Artikel01



PERKEMBANGAN TEKNOLOGI TERHADAP KEHIDUPAN MANUSIA


KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur saya panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang mana telah memberikan rahmat dan hidayah nya kepada saya sehingga saya mampu menyelesaikan Karya Ilmiah yang berjudul “Perkembangan Teknologi Terhadap Kehidupan Manusia”. Ada pun tujuan saya membuat karya ilmiah ini adalah untuk menambah wawasan sebagai bentuk pembelajaran bagi saya dan para pembaca untuk lebih mengetahui Pengaruh Perkembangan Teknologi Terhadap Manusia dan sekaligus untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Tata Tulis Karya Ilmiah. Saya sangat menyadari bahwa karya ilmiah yang saya susun ini jauh dari kata sempurna karna juga masih dalam proses pembelajaran, dan saya juga sangat berterima kasih kedapa dosen saya yaitu,Bpk Atep Afia Hidayat yang telah memberikan tugas ini kepada kami. Dan saya mohon maaf bila karya ilmiah yang saya kerjakan ini masih jauh dari kata sempurna.


BAB I
Pendahuluan
1.1  Latar Belakang
Selama hidup manusia tidak akan terlepas dari perkembangan teknologi. Pada awalnya teknologi memang diciptakan untuk mempermudah kehidupan manusia. Namun seiring perkembangannya, siap atau pun tidak siap kita akan dihadapkan pada beberapa dampak negatif dari teknologi itu sendiri. Tentu kita tidak mengesampingkan berbagai manfaat yang dapat kita rasakan dari perkembangan teknologi dalam kehidupan kita. Perkembangan dan kebebasan media massa adalah tolak ukur kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Demikian pula yang terjadi sekarang ini, media cetak dan elektronik berkembang cukup pesat. Secara kuantitas media seperti koran, tabloid, televisi, VCD, dan internet sangat jauh meningkat dibandingkan masa sebelumnya. Namun hal yang perlu disayangkan adalah peningkatan ini tidak dibarengi dengan peningkatan kualitas. Bila kita mencermati isinya, banyak media yang tidak berbobot dan terkesan hanya berorientasi terhadap komersialisme, atau dengan kata lain sesuai selera pasar. Namun pihak-pihak yang bersangkutan lupa untuk memikirkan aspek edukasi dan nilai-nilai yang sesuai dengan budaya masyarakat.
1.2  Rumusan Masalah
Bagaimana Perkembangan Teknologi di Indonesia ?
Bagaimana dampak positif dari Perkembangan Teknologi Terhadap Manusia ?
Bagaimana dampak negatif dari Perkembangan Teknologi Terhadap Manusia ?
1.3  Tujuan
Dapat mengetahui perkembangan teknologi di Indonesia Dapat mengetahui dampak positif dari Perkembangan Teknologi Terhadap Manusia Dapat mengetahui dampak negatif dari Perkembangan Teknologi Terhadap Manusia
1.4  Sasaran
Untuk semua pengguna teknologi agar memanfaatkan perkembangan teknologi sebagai mana fungsinya dan tidak berlebihan.


Bab II
Pembahasan

2.1 Perkembangan Teknologi di Indonesia

Perkembangan teknologi akhir-akhir ini sangat berkembang pesat. Mulai dari berkrmbang nya teknologi informasi seperti smartphone, internet, mobile, hingga teknologi dalam bidang pendidikan. perkembangan Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi yang sangat pesat ini, mau tidak mau, siap ataupun tidak siap, akan semakin deras mengalirkan informasi dengan segala dampak positif dan negatifnya ke masyarakat Indonesia. Perkembangan TI dan TK memperlihatkan bermunculannya berbagai jenis kegiatan yang berbasis pada teknologi ini, termasuk dalam dunia pendidikan. Seperti penggunaan e-learning, e-library, e-education, e-mail, e-laboratory, dan lainnya. Perkembangan teknologi informasi dapat di aplikasikan dalam bidang pendidikan dengan: Berkembang nya pendidikan terbuka dengan modus belajar jarak jauh (Distance Learning). Sharing resource bersama antar lembaga pendidikan / latihan dalam sebuah jaringan. Penggunaan perangkat teknologi informasi interaktif, seperti CD-ROM Multimedia, dalam pendidikan secara bertahap menggantikan TV dan Video. Perpustakaan elektronik (e-library) merupakan salah satu revolusi teknologi informasi yang tidak hanya mengubah konsep pendidikan di kelas tetapi juga membuka dunia baru bagi perpustakaan. Perpustakaan yang biasanya merupakan arsip buku-buku dengan dibantu teknologi informasi dan internet dapat dengan mudah mengubah konsep perpustakaan yang pasif menjadi lebih agresif dalam berinteraksi dengan penggunanya. Dengan banyaknya perpustakaan tersambung ke internet, sumber ilmu pengetahuan yang biasanya terbatas ada di perpustakaan menjadi tidak terbatas.

2.2 Dampak Positif

1. Munculnya Media Massa, khususnya Media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat Pendidikan. Seperti jaringan Internet, Lab. Komputer Sekolah dan lain-lain. Dampak dari hal ini yaitu guru bukanlah satu-satunya sumber ilmu pengetahuan, sehingga siswa dalam belajar tidak perlu terlalu terpaku terhadap Informasi yang diajarkan oleh guru, tetapi juga bisa mengakses materi pelajaran langsung dari Internet, olehnya itu guru disini bukan hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai pembimbing siswa untuk mengarahkan dan memantau jalannya pendidikan, agar siswa tidak salah arah dalam menggunakan Media Informasi dan Komunikasi dalam pembelajaran.

2. Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan Teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu memahami materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan Teknologi bisa dibuat abstrak, dan dapat dipahami secara mudah oleh siswa.

3. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka Selama ini, proses pembelajaran yang kita kenal yaitu adanya pembelajaran yang disampaikan hanya dengan tatap muka langsung, namun dengan adanya kemajuan teknologi, proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos Internet dan lain-lain.

4. Adanya sistem pengolahan data hasil penilaian yang menggunakan pemamfaatan Teknologi. Dulu, ketika orang melakukan sebuah penelitian, maka untuk melakukan analisis terhadap data yang sudah diperoleh harus dianalisis dan dihitung secara manual. Namun setelah adanya perkembangan IPTEK, semua tugasnya yang dulunya dikerjakan dengan manual dan membutuhkan waktu yang cukup lama, menjadi sesuatu yang mudah untuk dikerjakan, yaitu dengan menggunakan media teknologi, seperti Komputer, yang dapat mengolah data dengan memamfaatkan berbagai program yang telah di installkan.

5. pemenuhan kebutuhan akan fasilitas pendidikan dapat dipenuhi dengan cepat Dalam bidang pendidikan tentu banyak hal dan bahan yang harus dipersiapkan, salah satu contoh, yaitu ; Penggandaan soal Ujian, dengan adanya mesin foto copy, untuk memenuhi kebutuhan akan jumlah soal yang banyak tentu membutuhkan waktu yang lama untuk mengerjakannya kalau dilakukan secara manual. Tapi dengan perkembangan teknologi semuanya itu dapat dilakukan hanya dalam waktu yang singkat.

Khususnya dalam kegiatan pembelajaran, ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari perkembangan IPTEK, yaitu :
1. Pembelajaran menjadi lebih efektif, simulatif dan menarik
2. Dapat menjelaskan sesuatu yang sulit / Kompleks
3. Mempercepat proses yang lama
4. Menghadirkan peristiwa yang jarang terjadi
5. Menunjukkan peristiwa yang berbahaya atau diluar jangkauan

2.3 Dampak Negatif
Disamping dampak positif yang ditimbulkan oleh perkembangan IPTEK, juga akan muncul dampak negatif yang akan ditimbulkan oleh perkembangan IPTEK dalam proses pendidikan, antara lain ;
1. Siswa menjadi malas belajar Dengan adanya peralatan yang seharusnya dapat memudahkan siswa dalam belajar, seperti Laptop dengan jaringan internet, ini malah sering membuat siswa menjadi malas belajar, terkadang banyak diantara mereka yang menghabiskan waktunya untuk internetan yang hanya mendatangkan kesenangan semata, seperti ; Facebook, Chating, Frienster dan lain-lain, yang semuanya itu tentu akan berpengaruh erhadap minat belajar siswa.
2. Terjadinya pelanggaran Asusila. Sering kita dengar di berita-berita, dimana terjadi pelaku pelanggaran asusila dilakukan oleh seorang pelajar terhadap pelajar lainnya, seperti terjadinya tawuran antar pelajar, terjadi priseks, pemerkosaan siswi dan lain-lain.
3. Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pengetahuan yang disalah gunakan oleh pelajar. Dengan munculnya media massa yang dihasilkan oleh perkembangan IPTEK, ini dapat menimbulkan adanya berbagai prilaku yang menyimpang yang dapat terjadi, seperti adanya siswa yang sering menghabiskan waktunya untuk bermain Games, main PS, main Facebook, chating, sehingga waktu yang seharusnya digunakan untuk belajar malah digunakan untuk bermain, sehingga belajar menjadi habis dengan sia-sia. Akhirnya semuanya itu akan dapat berpengaruh negative terhadap hasil belajar siswa dan bahkan terjadi kemerosotan moral dari para siswa sampai ke Mahasiswa.
4. Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran, sehingga membuat siswa menjadi malas. Dengan adanya fasilitas yang dapat digunakan dengan mudah dalam proses pembelajaran, ini terkadang sering membuat siswa dan mahasiswa menjadi malas dan merasa lebih dimanjakan, misalnya ketika siswa diberi tugas untuk membuat makalah, maka mereka merasa tidak perlu pusing-pusing, karena cukup mencari bahan lewat Internet dan mengkopy paste karya orang lain, sehingga siswa menjadi malas berusaha dan belajar.
5. Kerahasiaan alat tes untuk pendidikan semakin terancam Selama ini sering kita melihat dan mendengar di siaran TV, tentang adanya kebocoran soal ujian, ini merupakan salah satu akibat dari penyalahgunaan teknologi, karena dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin canggih, maka dengan mudah dapat mengakses informasi dari satu daerah ke daerah lain, inilah yang dilakukan oleh oknum untuk melakukan penyelewengan terkait dengan kebocoran soal ujian, sehingga kejadian ini sering meresahkan pemerintah dan masyarakat.
6. Penyalahgunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal. Pada awalnya pendidikan itu ditujukan untuk mendapatkan perubahan yang bersifat positif, namun pada akhirnya sering kali tujuan itu diselewengkan dengan berbagai alasan. Contohnya ; seorang Heker dengan kemampuannya melakukan penerobosan system sebuah kantor atau perusahaan, mereka dapat melakukan perampokan dengan tidak perlu merampok langsung ke Bank atau kekantor-kantor, cukup dengan melakukan pembobolan system keuangan atau informasi penting, maka mereka akan dapat keuntungan, dan sulit untuk dilacak pelakunya.


BAB III
Penutup
A.Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa pada zaman dahulu bekomunikasi sangat sulit, berbeda dengan zaman sekarang ini. Perkembangan teknologi komunikasi sangat pesat dan sangat mudah. Hampir semua orang sekarang dapat berkomunikasidengan cepat dan mudah. Sesuai dengan perkembangan zaman teknologikomunikasi semakin berkembang dan terus berkembang.
B.Saran
Dalam kesempatan kali ini, kami hanya dapat menyerahkan bahwa pergunakanlah teknologi dengan sebaiknya, jangan pergunakan untuk berbuat jahat dan merusak moral anak bangsa.

Daftar Pustaka

http://www.wikipedia.org
http://adedermawan123.blogspot.co.id/2013/04/karya-ilmiah-tentang-perkembangan.html






Jumat, 18 September 2015

rsk-2



ANALISA PRODUKTIVITAS DENGAN MENGGUNAKAN FUNGSI PRODUKSI COBB-DOUGLAS DI CV. JATI KENCANA

Indikator yang cukup jelas dalam menggambarkan kondisi suatu perusahaan adalah tingkat produktivitas. Produktivitas yang tinggi bukan berarti kemampuan untuk memproduksi barang dalam jumlah yang besar. Tetapi lebih kepada kemampuan perusahaan dalam mengelola sumber-sumber daya yang ada di perusahaan secara efektif dan efisien.
Untuk mengetahui apakah produktivitas perusahaan mengalami kenaikan atau penurunan, maka perlu dilakukan suatu pengukuran produktivitas. Model pengkuran yang digunakan kali ini adalah pengukuran berdasarkan fungsi produksi Cobb-Douglas agar tidak hanya mengetahui tingkat produktivitas perusahaan secara keseluruhan saja,tetapi juga untuk mengetahui seberapa besar tingkat elastisitas produksi dari input yang digunakan dan besarnya efisiensi penggunaan input dalam menghasilkan output.
Hasil perhitungan dari tingkat produktivitas bahan baku adalah 0,787, tenaga kerja 0,8843, dan mesin 1,6872. Berdasarkan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat produktivitas perusahaan, kebijakan manajemen dalam mengolah sumber-sumber daya perlu ditinjau kembali agar perusahaan dapat tumbuh menjadi perusahaan yang mampu untuk bersaing.